DokterSehat.Com– Di hari Minggu seperti sekarang ini, banyak orang yang sengaja melakukan olahraga di tempat umum. Tak hanya memaksimalkan ajang Car Free Day (CFD) yang diselenggarakan di berbagai kota, kita juga bisa berolahraga di taman atau lapangan. Sayangnya, setelah melakukan aktivitas fisik, kita cenderung tertarik untuk mengonsumsi makanan atau jajanan yang ditawarkan dekat dengan tempat berolahraga.
Salah satu makanan yang laris manis di hari Minggu adalah soto. Banyak orang yang setelah berolahraga memilih untuk mengonsumsi makanan khas Tanah Air yang memang dikenal sangat lezat ini. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, mengonsumsinya setelah berolahraga bisa membuat aktivitas olahraga menjadi sia-sia. Hal ini disebabkan oleh tingginya kalori dari soto, apalagi ditambah dengan camilan pendampingnya seperti keripik, perkedel, dan lain-lain.
Jika kita mengonsumsi soto kurang dari 1 jam setelah melakukan olahraga, maka sistem metabolisme tubuh akan mengalami kekacauan. Tak hanya mempengaruhi proses pengubahan makanan sebagai sumber energi tubuh, hal ini juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan karena semakin menumpuknya kadar lemak di dalam tubuh.
Jika kita mengonsumsi soto bersama dengan lauk lainnya seperti sate jeroan atau gorengan yang kaya akan lemak jenuh, kita juga akan lebih rentan terkena mengalami masalah kolesterol tinggi. Padahal, sudah menjadi rahasia umum jika masalah kolesterol tinggi bisa berimbas pada penyakit jantung atau stroke.
Tak hanya itu, kebanyakan orang juga memilih untuk mengonsumsi minuman dingin seperti es teh setelah berolahraga. Minuman ini bisa memicu brain freeze atau kepala pusing. Kondisi ini disebabkan oleh sistem saraf pusat yang masih belum mampu beradaptasi dengan kondisi tubuh yang masih panas karena melakukan olahraga hingga berkeringat dan kemudian diberi asupan minuman dingin.
Melihat adanya fakta ini, jangan sembarangan mengonsumsi soto atau makanan tidak sehat lainnya setelah berolahraga agar aktivitas fisik kita tidak menjadi percuma.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
0 Comments