DokterSehat.Com– Wanita berusia 53 tahun bernama Johanna Pakenham harus dirawat di rumah sakit karena mengalami koma. Kondisi ini disebabkan oleh Johanna yang terlalu banyak minum air saat mengikuti ajang London Marathon.
Dilansir dari Metro.co.uk, karena kehausan saat menjalani lomba lari, Johanna mengonsumsi lebih dari selusin botol air minum. Setelah melewati garis finish dan pulang ke rumah, ibu empat anak ini jatuh pingsan, mengalami kejang-kejang, dan bahkan harus ditolong dengan CPR oleh suaminya agar tetap bertahan hidup hingga ambulans tiba.
Karena minum air terlalu banyak, kandungan sodium dalam sistem tubuhnya hilang sehingga membuat Johanna mengalami kondisi hiponatremia. Beruntung, dokter berhasil menyelamatkan nyawanya dan walau sempat mengalami koma, Johanna bisa kembali mendapatkan kesadarannya.
Wanita dari Wadwick, Hampshire, Inggris ini berkata bahwa meskipun memiliki hobi berlari, ajang marathon ini adalah yang pertama kalinya Ia ikuti dalam 15 tahun terakhir.
Ia masih ingat pesan ayahnya sebelum mengikuti lomba lari, yakni banyak air minum agar tidak mengalami dehidrasi. Namun, Ia tidak menyangka jika air yang dikonsumsinya terlalu banyak. Meskipun berhasil menyelesaikan lomba dalam waktu 6 jam 35 menit, Johanna mengaku mulai merasa tidak enak badan sejak 400 meter menjelang garis finish.
Menurut The Met Office, ajang London Marathon yang diadakan pada 22 April 2018 lalu diselenggarakan di suhu 23.2 Celcius, membuat ajang tahun ini sebagai yang terpanas dalam sejarah.
Sesampainya di rumah, Johanna hilang kesadaran dan baru kembali bangun beberapa hari kemudian di ranjang rumah sakit Winchester Hospital dan kehilangan ingatan tentang pengalamannya saat melewati garis finish.
Meskipun mengalami pengalaman buruk karena mengikuti ajang lari marathon, Johanna mengaku akan melakukannya lagi di masa depan, meskipun tentu saja Ia tidak akan meminum air dengan sembarangan dan selalu memastikan tubuh mendapatkan elektrolit.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
0 Comments